Fakta Rahasia Ciel Phantomhive Kembar dalam Manga Black Butler
“Sebastian, ini perintah….”
“Baik, Tuan Muda. Saya hanyalah seorag butler yang hebat.” (I’m one hell of butler, Pelayan dari neraka, red)
Pasti kalian tidak asing kan dengan percakapan di atas? Yup.. kalimat andalan Sebastian Michaelis dalam melayani Tuan Muda Ciel Phantomhive. Bagi yang belum mengetahui, komik ini menceritakan kisah seorang bangsawan dan butlernya dalam menyelesaikan kasus di dunia bawah (dunia gelap, red) atas perintah Ratu Victoria. Dan menariknya, pelayannya merupakan seorang (?) iblis yang mengikat kontrak dengan Ciel di pupil matanya. Oleh karena itu, Ciel selalu menggunakan penutup mata.
Dokumen: Yukyka |
Latar tempat dan waktu dalam komik ini adalah pada masa Victorian age di Inggris. Pengarangnya, Yana Toboso mempelajari berbagai sejarah Inggris, dan dunia pada umumnya untuk membuat kisah parallel di komik ini. Misalnya, kisah Jack the Ripper yang dalam komik ini merupakan kisah alter ego dari Madam Red dan shinigami Butler-nya. Kemudian kisah penculikan anak-anak di London yang dikaitkan dengan grup sirkus. Dan yang akan diadaptasi ke dalam movie animasi tahun 2017, menceritakan kisah tenggelamnya kapal Titanic (di komik dinamakan Campania). Toboso juga mengatakan dalam situs pribadi maupun spin-off komiknya, bahwa dia sangat menyukai gaya pakaian anak-anak pada zaman itu, karena terkesan manis dan mewah.
Dibalik kisah kehidupan bangsawan dengan butlernya yang dikemas secara epic dan menarik. Ternyata terdapat fakta yang disembunyikan dengan cara yang pintar oleh Yana-sensei. Bagi kalian yang membaca manga, dan menonton anime season ketiga –Book of Circus- . Jika kalian bukan tipe yang jeli dan mengamati dengan seksama, Beda Unik akan mereview beberapa kesimpulan mengenai fakta tersembunyi tersebut.
Ciel Phantomhive yang kita kenal adalah bukan Ciel yang asli, melainkan saudara kembarnya. Sudah menjadi asumsi bagi sebagian besar penggemar Black Butler bahwa Ciel sebenarnya kembar. Untuk memudahkan, kita akan memanggil mereka dengan sebutan Ciel (untuk yang kita kenal), dan Real Ciel.
Ingatkah kalian tentang episode saat Vincent meminta Ciel mengenalkan diri ke Baron Kevin? Ciel terlihat sangat manis dan ceria. Sebenarnya, saat itu Vincent membawa dua orang anak, tetapi satu orang tertutup oleh tangan dan gaun (di manga), dan tertutup vas bunga (di anime).
Ingatkah kalian tentang episode saat Vincent meminta Ciel mengenalkan diri ke Baron Kevin? Ciel terlihat sangat manis dan ceria. Sebenarnya, saat itu Vincent membawa dua orang anak, tetapi satu orang tertutup oleh tangan dan gaun (di manga), dan tertutup vas bunga (di anime).
Dalam versi manga jepang, Vincent mengatakan bahwa “anak ini memaksa ikut, padahal sedang sakit”. Tetapi, kita bisa lihat bahwa Real Ciel terlihat baik-baik saja. Dan banyak terdapat kesalahan penerjemahan (manga online) dan manga terbitan di Indonesia, di mana Vincent malah mengatakan “ciel memaksa ikut”.
2. Ingatan Masa Lalu
Ingatan masa lalu Ciel hingga saat ini belu disampaikan secara utuh oleh Yana-sensei. Ingatan Ciel saat berada dalam sangkar bisa kamu baca di manga volume 8, volume 13, dan volume 19. Hal yang janggal dalam peristiwa itu adalah, saat Ciel menggunakan kata "Ayah, Ibu, Tolong kami" -di anime ada di episode 1, book of circus-. Kenapa menggunakan kata "kami"? Lalu, saat Ciel ditikam tepat di jantung, kemudian setelah itu Ciel bisa memangil dan menekan kontrak dengan Sebastian. Terasa aneh bukan? Bagaimana Ciel bisa selamat dari tikaman di jantung, kemudian memanggil dan menekan kontrak? Ingat! Saat itu kita diperlihatkan bahwa Ciel menekan kontrak di dalam sangkar, sesaat setelah memori tikaman jantung,
Hal yang paling terlihat jelas bahwa terdapat dua Ciel adalah pada volume 19. Yaitu ketika Ciel terkena gas mustard dan berhalusinasi. Ada dua Ciel yang saling berhadapan di papan catur dengan bersisikan kuda/ksatria. Ciel berada pada sisi hitam, dan kita tahu bahwa ksatrianya adalah Sebastian. Real Ciel ada di sisi putih, dan siapa ksatrianya? Kemungkinan besar adalah Undertaker. Well, itu akan dibahas nanti.
Ciel yang kita kenal, dalam halusinasi itu terlihat gemetar, takut, ragu, sedangkan Real Ciel terlihat tenang dan menguatkan saudaranya. Seperti sebuah petunjuk bahwa Ciel yang kita kenal memakai topeng selama ini.
Dan ada bagian di mana Real Ciel mengatakan "menggunakan kekuatan yang kau dapatkan dengan mengorbankanku?" -gambar lengkapnya, baca manga ya!-. Lalu setting berubah menjadi di dalam sangkar, di mana Real Ciel yang bersimbah darah di bagian dadanya, bertanya "Apakah kau ingin aku memaafkanmu?". Nah pada bagian ini, jika kalian jeli, maka akan terlihat belahan poni pada kedua anak ini berbeda. Cara yang pintar untuk menyembunyikan fakta ya? :P
Kemudian memori saat dalam sangkar berada dalam sudut pandang orang pertama. Karena ini memori Ciel, jadi tangan yang memegan jeruji dengan gemetar itu adalah Ciel. Dan orang yang mengatakan "Janga khawatir, aku akan melindungimu", sambil memegang tangan Ciel dan tersenyum manis adalah Real Ciel. Masuk akal bukan? Tidak mungkin seseorang yang sedang ketakutan menghadapi kematian, dengan gemetar apda tubuhnya memiliki kekuatan untuk menyemangati orang lain. Real Ciel terlihat tidak terlalu khawatir, karena yang dia pikirkan adalah saudaranya.
3. Ekspresi Wajah Ciel
Gambar pertama dan gambar kedua merupakan gambar dari manga spin off oleh Yana. Seseorang yang memakai topi koki itu adalah Real Ciel ketika diajak memasak oleh Vincent dan diberitahu mengenai Fag. Fag itu merupakan sistem kakak-adik di Sekolah Weston. Tetapi ekspresi Ciel menunjukkan hal seperti itu. Kenapa? Karena dia sudah punya saudara kandung. Kemudian gambar kedua adalah Ciel, yang memang memiliki kesehatan lemah, dia juga terlihat lebih dekat dengan Tanaka. Dan perhatikan!! Mainan yang ada di sekitarnya merupakan jenis permainan yang digunakan berpasangan, kartu, catur. Lalu ada dua boneka, dua mangkuk, dua gelas, dua piring, dua pasang sendok garpu, dan mainan lain juga berjumlah dua. Got it?
Lalu ketika Ciel menghadapi konfrontasi seniornya yang iri dan memfitnahnya. Senior tersebut beralasan bahwa "Kamu tidak mengerti perasaan anak bungsu yang tidak mendapat gelar". Ya, karena saat ini Ciel sudah punya gelar yaitu Earl. Tetapi, ekspresi wajah Ciel juga terkesan aneh kan? Itu karena dia pernah merasakannya, sebelum kejadian penculikan satu bulan itu. Well, buaat yang belum tahu, gelar atau ahli waris pada zaman itu diberikan pada anak pertama.
4. Reaksi Sebastian
Panel-panel ini menjelaskan banyak hal. Pertama, Real Ciel yang terbaring bersimbah darah di altar. Lalu, saat Real Ciel akan ditikam, dia memandang ke arah sangkar sambil mengulurkan tangan bukan? Dan di dalam sangkar, sambil memegang jeruji itu adalah Ciel. Sudut pandang pada panel tersebut juga merupakan sudut pandang Ciel. Dan yang paling jelas adalah ketika Ciel mengatakan "Ciel tidak ada di sini lagi", dan gambar menunjukkan Real Ciel yang bersimbah darah. Dan Ciel mengatakan lagi, "Aku adalah Earl hantomhive, Aku adalah aku. Aku adalah...". Ada jeda, dan Ciel mendapat cincin bersimbah darah dengan latar altar. Itu adalah altar tempat Real Ciel terbaring, jadi kemungkinan besar Ciel mendapatkannya disana. Dan lihat baju Ciel, tidak bersimbah darah kan?
Pada chapter awal, pernah diperlihatkan saat Ciel mengunjungi makam keluarganya. Ada 3 makam di sana, makam Vincent, Rachel, dan dirinya. Saat itu dianggap bahwa keluarga Phantomhive seluruhnya tewas.
Ternyata, oleh Yana kita disuguhi panel kenangan Ciel saat pertama kali ke makam, yaitu setelh bebas dari penculikan. Jika teliti, ada 4 makam di sana. Pada panel pertama, satu makam hamir tertutup oleh balon percakapan. Pada panel kedua, keempat nisan secara jelas terlihat. "Ah bisa saja itu makam orang lain", mungkin itu yang terlintas di benak. Tetapi, keempat nisan itu memiliki model yang sama, dan terlihat masih terdapat rumput baru. Yang mengartikan bahwa keepatnya dimakamkan secara bersamaan.
Siapakah pemilik makam keempat? Well, itu tidak mungkin Sebastian -anjing- peliharaan mereka kan? Dan ingat pada kenangan madam Red? Madam Red mengatakan pada hari bencana itu terjadi, tidak ditemukan mayat anak-anak pada reruntuhan kebakaran Rumah Phantomhive.
6. Rahasia Undertaker
Lihat? Undertaker yang misterius mengatakan bahwa "Earl masih bersama kita". Dan Ciel meragukan, apakah yang dimaksud dirinya atau.....
Dan Undertaker meminumkan sesuatu pada Real Ciel. Kenapa itu Real Ciel? Lihat, Yana menutupi mata kanannya saat Real Ciel terbangun. Seolah ingin menutupi faktanya terlebih dahulu. Dan kata-kata Undertaker juga terkesan misterius, "masih terlalu dini untuk bangun."
Kemudian Ciel mendadak terbangun dan mencengkeram Sebastian. Wajar jika kita berpikir, bahwa yang diberi cairan minum oleh Undertaker adalah Ciel kan? Nah, tapi perhatikan bagian jendela pada panel sebastian membangunkan Ciel, dan pada panel undertaker mendekati Real Ciel. Perbedaan antar kedua kamar itu sangat tipis ya? Yana-sensei memang cerdas seali dalam memutar balikkan dan memberi prank pada pembaca :D
7. Reaksi Lizzy
Elizabeth, lebih senang dipanggil Lizzy. Tetapi di awal cerita, Ciel merasa kikuk memanggilnya seperti itu. Karena Ciel tidak dekat dengan Lizzy, melainkan Real Ciel. Tunangan Lizzy yang sebenarnya juga adalah Real Ciel. Pada chapter hari paskah, reaksi Ciel ketika Lizzy menunjukkannya telur paskah juga tidak sinkron. Dan Lizzy bukan gadis yang mudah untuk dikelabui. Lizzy bertanya-tanya dalam pikirannya, "Ada apa dalam masa satu bulan itu?". Masa satu bulan itu adalah ketika Ciel diculik. Ciel tidak tahu, bahwa tahun ini adalah pertama kalinya Lizzy membuat telur paskah. Tetapi Ciel tetap mengikuti permainan dari ucapan Lizzy.
Dan pada arc terbaru, Lizzy kabur dari rumah dan tinggal di Music Sphere Hall. Lizzy mengataka bahwa hal yang berharga dan bersinar bagi dirinya ada di sana. Lizzy terlihat mendatangi Real Ciel yang sedang tertidur, dan mengatakan permohonan maafnya. Sebenarnya pada waktu yang sama, Ciel juga tengah terbius di ruangan berbeda -yang mirip- dan memakan pakaian yang sama dengan Real Ciel. Tetapi, kita bisa membedakan mereka, karena Real Ciel yang didatangi Lizzy -jika di zoom-, tidak memakai penutup mata, dan berada pada ruangan yang hanya ada dirinya.
Tetapi Ciel, tertidur pada ruangan dengan beberapa orang ada di dekatnya, dan menggunakan penutup mata. Lihat, saat Ciel terbangun karena Violet, dia mengenakannya bukan?Lalu pada chapter selanjutnya, Lizzy dengan tatapan kosong memegang tangan seseorang. Dari pakaiannnya, kita bisa tahu itu adalah Real Ciel. Pola pakaiannya sama dengan ketika Lizzy mengunjunginya di chapter sebelumnya. Tetapi, panel selanjutnya cukup mengejutkan, karena Ciel sedang bersama Sebastian. Ini membantah pernyataan fans lain yang tidak menganggap bahwa Ciel kembar.
Nah, ada dua spekulasi mengenai hal ini. Yaitu Lizzy sudah mengetahui sosok asli Sebastian dan kontrak Ciel, dan Lizzy tahu keberadaan Real Ciel. Atau yang kedua, Lizzy mengalami pencucian otak. Yang mana menurutmu?
8. Artwork Yana Toboso
Yang terakhir adalah artwork yang diberikan oleh Yana. Artwork pertama baru saja diluncurkan pada Mei 2016, dan artwork kedua merupakan selipan dari buku artwork anime season pertama.
Artwork pertama terkesan menyeramkan ya? Ciel atau Real Ciel terkesan seperti mati atau mayat dengan efek itu, mata kanannya pun tertutup. Dan siapa yang memegangnya? Menurut Beda Unik, itu adalah Undertaker. Sebastian tidak memiliki kuku yang panjang, dan Undertaker memilikinya.
Artwork kedua ini, menunjukkan sisa fotografi dari rumah Phantomhive yang terbakar. Kira-kira, siapa yang ada di sebelah Ciel ya? :p
Nah, bagaimana? Jadi penasaran membaca manganya? Manga Volume 23 sudah terbit pada 28 September 2016. Jadi, pastikan kamu membelinya di toko buku terdekat dan temukan puzle-puzle yang diberikan oleh Yana Toboso yaahhh...(AFR13)